Minggu, 01 Juni 2014

Antara Kebaikan dan Keburukan



Rasulullah Shallallau 'Alaihi wa Sallam bersabda yang artinya :"kebajikan adalah kebaikan akhlak, sedangkan dosa adalah apa yang membuat dadamu sesak, dan kau engkau benci jika manusia lain mengetahiu perbuatan tersebut"
dari hadits yang telah disampaika diatas, diketahui bahwa kebajikan dan dosa merupakan suatu hal yang  fitrah. dimana kebajikan kebanyak manusia menyukainya, sedangkan dosa, maka kebanyakan manusia tidak menyukai, termasuk diri sendiri, karena dosa akan membuat dada sesak, dunia serasa sempit, dan seakan tidak ada ketenangan dan kebahagiaan dalam hidup.
ketahuliah wahai saudaraku yang sama-sama mengharap kebaikan, bahwasanya dalam menjalani kehidupan tentunya kita akan mendapati berbagai macam persoalan dan permasalahan. diantaranya adalah permasalahan perbuatan dosa.
dosa akan selalu ada hingga hari kiamat, karena dengan dosa, manusia dapat teruji sehingga siapa yang lulus melewati ujian dosa, maka ia akan menjadi mu'min yang sejati, dan tentunya akan mendapatkan hadiah yang paling istimewa dari Allah 'Azza wa Jalla.
sering kita termenung dan terfikir, kenapa dosa itu dibuat indah dan memikat, sedangkan kebaikan terkadang dibuat susah dan butuh banyak pengorbanan untuk melakukannya. contoh kecil dari mudahnya melakukan perbuatan dosa adalah dosa zina. dimana sangat mudah bagi anggota tubuh untuk melakukan perbuatan tersebut. maka ketika fikiran memikirkan hal yang porno, maka itu adalah zinanya fikiran, ketika mata memandang yang haram, maka itulah zina mata, ketika telinga tangan, mulut dan kaki melakukan hal-hal yang mendekati zina, maka itu adalah zina bagi anggota tubuh tersebut, sedangkan kemaluan akan mengiyakan atau medustaka. sedangkan contoh kebaikan yang susah dilakukan bahkan membutuhkan perjuangan adalah sedekah. terkadang sedekah sangat berat kita lakukan, lebih gampang mengeluarkan harta untuk keperluan pribadi  dari pada untuk sedekah yang hasil dan buahnya akan dirasakan diakherat yang tidak ada batas.
memang sudah fitrahnya bahwa kemaksiatan itu dibuat indah karena ada pengaruh setan didalamnya. ibarat bangkai yang dibungkus plastik kado yang begitu indah, sehingga setiap orang selalu ingin memilikinya dan menikmatinya, tetapi setelah ia dinikmati, maka ia akan mendapatkan kesengsaraan dan penyesalan. Bodohnya, kebanyakan manusia sudah mengetahui bahwa itu akan mendatangkan dosa dan penyesalan, tapi hal tersebut masih saja terulang untuk kesekian kalinya.
sedangkan kebaikan, maka selalu dibungkus dengan hal-hal yang tidak enak. seperti permen yang dibungkus dengan plastik yang buruk, sehingga setiap orang enggan untuk mendekati dan menikmatinya, akan tetapi pada hakikatnya ia adalah suatu hal yang indah, yang jika dibuka bungkusnya maka akan dirasakan nikmatnya, nikmat di dunia terlebih diakherat.
mari bersama-sama kita lakukukan kebaikan, dan marilah kita sama-sama tinggalkan keburukan, sehingga kita menjadi hamba-hamba Alah yang bertakwa, dan mendapatkan syurganya yang penuh dengan kenikmatan.